PERAIHAN MEDALI DI AJANG SEA GAMES XXVI

MEDALTALLY
NO	COUNTRY				SUM
1	INA	40	29	21	90
2	THA	20	16	24	60
3	VIE	17	18	19	54
4	SIN	12	12	17	41
5	MAS	9	10	15	34
6	PHI	5	9	13	27
7	MYA	0	5	9	14
8	LAO	0	3	7	10
9	BRU	0	1	1	2
10	CAM	0	0	0	0
11	TLS	0	0	0	0

Seputar perolehan sementara medali Sea Games 2011 di blog seo mercon. Anda mencari mencari informasi hasil perolehan sementara Medali Sea Games 2011? Emzz, blog seo mercon akan sedikit memberikan informasi seputar daftar klasmen hasil perolehan medalai emas, perak, perunggu dalam ajang Sea Games 2011. Sesuai dengan kata katanya Indonesia pasti bisa! itulah julukan untuk Sea Games 2011 demi membuat para atlet yang bertanding di sea games 2011 dapat bersemangat. Update lengkap hasil perolehan medali sea games 2011 akan di update setiap harinya.

Peringkat perolehan medali Sea Games 2011 dan Info Daftar Perolehan Medali Sea Games 2011 Hari Ini merupakan hal yang harus anda ketahui tentang pringkat berapa atlet timnas Indonesia dalam penempatan posisi di klasmen perolehan medali saat ini. Well, Adapun Negara-negara yang berpartisipasi dalam Acara ini yaitu negara anggota kawasan Asia Tenggara yang berjumlah 11 Negara diantaranya yaitu Indonesia, Malaysia, Brunei Darusallam, Timor Leste, Filiphina, Thailand, Singapura, Laos, Kamboja, Vietnam, Myanmar. Nah, Pada kesempatan kali ini blog seo mercon akan memberikan berita mengenai Hasil Perolehan Medali Sea Games 2011 baik Hasil sementara maupun hasil akhir. Okey!

Perolehan Medali Sea Games 2011

Sebelum kita melihat daftar perolehan medali Sea Games 2011, Berikut ini merupakan keseluruhan Cabang Olahraga yang dipertandingkan dalam Sea Games 2011 Indonesia :

Olahraga Akuatik

Olahraga Anggar

Olahraga Angkat besi

Olahraga Atletik

Olahraga Balap sepeda

Olahraga Berkuda

Olahraga Billiar dan Snooker

Olahraga Binaraga

Olahraga Bisbol

Olahraga Bola basket

Olahraga Boling

Olahraga Bridge

Olahraga Bulu tangkis

Olahraga Catur

Olahraga Futsal

Olahraga Gulat

Olahraga Judo

Olahraga Kano/Kayak/Dayung

Olahraga Karate

Olahraga Kempo

Olahraga Kriket

Olahraga Layar

Olahraga Menembak

Olahraga Menyelam

Olahraga Panahan

Olahraga Panjat dinding

Olahraga Paralayang

Olahraga Pencak silat

Olahraga Perahu naga¹

Olahraga Petanque²

Olahraga Senam

Olahraga Sepak takraw

Olahraga Sepak bola

Olahraga Sepatu roda

Olahraga Ski air

Olahraga Sofbol

Olahraga Taekwondo

Olahraga Tarung derajat

Olahraga Tenis meja

Olahraga Tenis

Olahraga Tinju

Olahraga Voli

Olahraga Vovina

Olahraga Wushu

 

Read More

PALEMBANG - Indonesia kembali menambah tabungan emasnya melalui cabang olahraga sepatu roda. Setelah tadi pagi Indonesia menggondol dua emas, di nomor 3000 M Relay putri.
 
Tim Indonesia sukses mengalahkan dua pesaingnya dari Malaysia dan Singapura. Tim Indonesia diwakili oleh Devina Pramudita, Della Olivia, Anindya Wening dan Latifa Hikmawati. Ketiganya sukses meraih emas di nomor 3000 M Relay putri. Mereka tidak tertandingi dalam 10 lap. Ditempat kedua di Singapura dan Malaysia di peringkat ketiga.
 
Srikandi sepatu roda Indonesia sukses meenyumbangkan medali emas dengan catatan waktu 5 menit 9,155 detik.
 
Sukses Indonesia di nomor ini diikuti tim putra yang berhasil mengungguli sejumlah pesaingnya dari Thailand, Vietnam, Malaysia dan Singapura. Tim putra Indonesia, Allan Chandra, Norman Faisal, serta Evan Christian. Trio putra sepatu roda Indonesia mencatatkan waktu 4 menit 32,073 detik.
 
Namun penyerahan medali masih tertunda untuk tim putra karena Singapura mengajukan mengajukan protes kepada Thailand.
 
Dengan kemenangan ini, sepatu roda telah menyumbangkan delapan emas selama perhelatan SEA Games kali ini. Kemungkinan, sepatu roda masih berpotensi sapu bersih 12 emas yang dipertandingkan di cabang sepatu roda.
 
Besok, tim sepatu roda Indonesia akan memperebutkan 4 emas yang tersisa di nomor 500 M putra/putri dan 10.0000 M putra/putri.

Read More

SEA GAMES "Emas Perdana Loncat Indah"

PALEMBANG - Indonesia kembali mencatat hasil gemilang dari pentas SEA Games ke-26. Kali ini prestasi membanggakan datang dari cabang olahraga loncat indah.

Adalah duet Muhammad Nasrulla dan Nico Abdilla yang sukses memberikan medali emas pertama di nomor loncat indah. Mereka sukses menggondol medali emas setelah menyingkirkan tim Filipina yang harus puas dengan perak, Thailand (perunggu) dan Myanmar.

Turun di nomor loncat indah sinkronisasi 10m putra, Nasrulla dan Nico berhasil mengumpulkan total 378,12 poin dari enam kali lompatan. Duet andalan Indonesia ini mengungguli pasangan Filipina, Ryan Fabriga Rexel dan Jaime Asok yang mengoleksi 344.61 poin, disusul duet Thailand Satit Tommaoros/Theerapat Siribon dengan raihan 260,64 poin.

Dalam pertandingan yang berlangsung, Minggu sore, di Arena Akuatik, kompleks Jakabaring, Nasrulla dan Nico sempat tampil kurang meyakinkan di dua lompatan awal (hanya mencetak 46,20 & 42,60 poin), dan harus puas berada di urutan dua, di bawah tim Thailand (46,20 & 43,80).

Namun, mereka tampil ganas di empat lompatan terakhir, terutama pada lompatan keempat dimana merekan sukses mencetak 74,88 poin, melalui aksi salto. Dalam empat kesempatan terakhir tersebut, mereka tak pernah mencetak angka kurang dari 70 poin. Hasilnya, medali emas pun berada dalam genggaman.

Ditemui selepas pertandingan, Nasrulla dan Nico mengaku sangat bangga bisa menyumbangkan medali emas pertama dari cabang loncat indah, sekaligus merealisasikan target meraih satu emas, satu perak (sebelumnya diraih tim putri nomor 3 meter).

"Sangat bangga dan berterima kasih kepada Allah SWT, Orang tua sama pendukung yang sangat banyak," tutur Nasrulla kepada Okezone, Minggu (13/11/2011).

"Ya, saya sempat melakukan kesalahan di lompatan kedua. Untungnya di loncatan golongan bebas, kita bisa mengejar," sambung Nasulla yang juga meraih medali emas di Laos, 2009 lalu.

Dengan kemenangan ini, mereka pun berhak menggondol uang Rp 200 juta yang dijanjikan pemerintah. Mengenai hal ini, mereka punya jawaban berbeda.

"saya akan gunakan uangnya untuk menabung demi masa depan," ujar Nico, remaja 16 tahun ini dengan sedikit malu-malu.

"Kalau saya, mungkin ditabung dulu, tapi mungkin kalau ada yang mau dibeli, ya saya beli," tutup Nasrullah yang berusia 29 tahun.

Read More

SEA GAMES "Lari Jarak Jauh Ikut Sumbang Emas"

PALEMBANG - Agus Prayogo kembali menambah jumlah perolehan emas kontingen Indonesia setelah meraih kemenangan di nomor 10.000 M putra cabang atletik di Palembang, Minggu (13/11/2011).
 
Agus yang berprofesi sebagai anggota TNI Angkatan Darat tersebut sukses mencatakan waktu 30 menit 10,43 detik
 
Putra TNI Angkatan Darat itu berhasil meraih medali emas di nomor lari jarak jauh .Sementara di peringkat kedua, rekan kompatriotnya, Jauhari Johan sukses meraih perunggu dengan torehan waktu 30 menit 43,62 detik. Di tempat ketiga, Nguyen Van Lay asal Vietnam dengan raihan waktu 31 menit 22,20 detik.
 
Kebeharhasilan Agus ini sekaligus membuatnya berhasil mempertahankan medali emas yang diraihnya pada SEA Games 2009 lalu di Laos di man dia juga meraih emas di nomor 10.000 M putra.
 
Dalam lomba tersebut Agus nyaris tanpa lawan setelah pesaing terdekatnya, asal Filipina Eduardo Buenavista mundur di tengah lomba.

Read More

SEA GAMES "24 Atlet Nasional Anggar Siap Tempur"

DEPOK - Pertandingan cabang olah raga anggar di perhelatan Sea Games resmi dibuka di Balairung, Universitas Indonesia (UI) Depok, Jawa Barat. Pembukaan secara resmi dilakukan oleh Ketua PB Ikatan Anggar Seluruh Indonesia (IKASI) Tono Suratman.

Dalam sambutannya, Tono mengungkapkan ia mengaku optimis bahwa para atlet dapat mempersembahkan yang terbaik bagi tanah air dan mampu menorehkan prestasi. Sedikitnya terdapat 24 atlet nasional cabang anggar yang siap bertempur melawan enam negara lainnya.

“Di UI kali ini semoga dapat menjadi catatan sejarah, di tempat yang megah ini agar atlet kita mampu meraih prestasi, saya berharap dengan adanya anggar di UI, akan menjadi kebangkitan awal kebangkitan anggar di Indonesia, bisa menjadi yang terbaik di Asia Tenggara,” ujarnya di Blairung UI, Minggu (13/11/11).

Dalam pembukaan, ditampilkan pula penyerahan simbolis senjata anggar kepada Ketua Umum PB Ikasi Tono Suratman. Sedikitnya terdapat 24 atlet Indonesia yang akan bertanding. Atlet Indonesia menargetkan mampu meraih dua medali emas.

Pertandingan anggar digelar mulai tanggal 13 hingga 18 November 2011. Tujuh negara yang berpartisipasi yakni Indonesia, Brunei Darussalam, Malaysia, Filipina, Singapura, Thailand, dan Vietnam.

Read More

SEA GAMES "3 Pesilat Indonesia Tembus Semifinal"

JAKARTA - Atlet pencak silat Indonesia untuk sementara ini berhasil mengirimkan 3 orang atlet terbaiknya menembus semifinal tanding perorangan. Tiga atlet tersebut adalah Dian Kristanto di kelas A putera, Tuti Trisnayanti dari kelas B puteri, dan Sapto Purnomo dari kelas D Putera.

Pada Kelas A putera, Indonesia menurunkan Dian Kristanto yang berhadapan dengan pesilat Myanmar, Htoo San. Kelas A putera merupakan pertandingan satu lawan satu untuk kategori berat 45- 50 kilogram.

Tak banyak yang bisa diperbuat Htoo San untuk menandingi Dian Kristanto. Meski beberapa pukulan lawan masuk, Dian tetap berhasil menang karena perolehan poin yang didapat dari bantingan, pukulan dan tendangan yang tak bisa dihalau lawannya.

Pada pertandingan untuk kelas B Putri dengan kategori berat 50-55 kiogram, Indonesia diwakili oleh pesilat Tuti Trisnayanti. Lawan yang dihadapinya berasal dari Singapura, yakni Nurindah Mursani.

Dalam pertandingan ini, Tuti bermain sangat rileks bila dilihat dari raut wajahnya yang memancarkan senyuman. Tidak mudah bagi Tuti untuk mengalahkan Nurindah yang berhasil beberapa kali memasukan pukulan dan menangkis serangan TUti, walau pada akhirnya Tuti tetap lolos karena keunggulan poin dari para juri.

Terakhir, tersaji laga tanding kelas D putera, dengan kategori berat 60-65 kilogram. Ini adalah pertarungan satu lawan satu terakhir di hari ini, dimana Indonesia diwakili pesilat Sapto Purnomo yang berhadapan dengan pesilat Laos Oland Sihalath.

Pertandingan ini menjadi laga paling seru di kelas tanding. Sapto Purnomo mendapat perlawanan keras dari Oland Sihalath yang secara agresif ingin mencuri poin. Sayang, karena terlalu agresif, pukulan Oland sering tidak tepat sasaran dan mengenai bagian yang dilarang sehingga sempat dikenai pengurangan poin. Pada akhirnya Sapto yang bermain tenang menjadi pemenang dalam laga tersebut.

Kemenangan yang diraih ketiga pesilat Indonesia tersebut membuat mereka lolos ke babak semifinal yang akan berlangsung 15 November 2001. Sementara itu, pada jam 2 siang ini akan ada pertandingan kelas tunggal putera dan puteri, dimana Indonesia diwakili Eko Wahyudi di bagian putera dan Tuti Winarni di bagian puteri.

Read More

SEA GAMES "Dua Atlet Nasional Anggar Lolos ke Semifinal"

DEPOK – Perjuangan para atlet Indonesia untuk cabang olah raga anggar di SEA Games XXVI 2011, belum berakhir. Dari empat atlet yang lolos ke perempat final, kini tinggal tersisa dua atlet anggar yang berhasil lolos ke semi final.

Mereka yakni, Diah Permatasari untuk kelas sabel, dan Muhammad Haerullah untuk kelas deagen. Diah Permatasari berhasil lolos setelah menumbangkan atlet anggar asal Singapura, Jylyn N.

Sementara, Muhammad Haerullah berhasil lolos setelah berhasil melawan Pant Chanch dari Thailand. Mereka selanjutnya akan bertanding di babak semi final.

Sementara dua atlet Indonesia lainnya, yakni Maria Warran dan Budi Darmanto tak berhasil lolos. Sedikitnya terdapat 24 atlet nasional anggar yang bertanding di ajang Sea Games kali ini.

Sementara itu, suasana di Balairung Universitas Indonesia (UI) penuh dengan riuh gemuruh mendukung tim nasional. Mereka pun membawa bendera putuh dan spanduk dukungan untuk menyemangati tim nasional untuk meraih dua medali emas yang diperebutkan hari ini

Read More

Optimisme Zaky Silat Jadi Juara Umum

A

 JAKARTA - Persiapan matang kala menyambut SEA Games XXVI membuat Zaky Imanuddin merasa siap mengeluarkan kemampuan terbaiknya di cabang pencak silat. Zaky Imanudin sendiri akan tampil di final ajang beregu putra, Senin (14/11/2011).

Zaky mengaku optimis dengan peluang Indonesia untuk meraih target tinggi yakni keluar sebagai juara umum cabang pencak silat di SEA Games XXVI. Menurut Zaky, persiapan matang menjadi bekal tim pencak silat untuk berlaga di SEA Games kali ini.

"Kalau kita melihat dari hasil pertandingan kemarin, peluang untuk meraih juara umum insya Allah besar. Lagipula sudah ada pembekalan yang sangat cukup dari pelatih," tutur Zaky Imanuddin kepadaOkezone di padepokan pencak silat TMII, Minggu (13/11/2011).

Zaky sendiri sebagai pesilat yang akan bertanding nampaknya sudah mengawasi para calon lawannya. Vietnam menjadi lawan yang paling diwaspadai olehnya di cabang pencak silat.

"Lawan paling diawspadai adalah Vietnam. Dulu pelatih-pelatih Indonesia sempat mengajar di sana. Bahkan di kejuaraan dunia, dimana Indonesia meraih juara umum 1, Vietnam hampir menyaingi dengan meraih juara umum 2. Sementara Malaysia hanya meraih juara umum 3," tambahnya.

Walau tidak bertanding, ternyata Zaky tetap berlatih serius. Dirinya pun menuturkan alasannya berlatih dengan mengatakan," Kalau dari saya, persiapan setiap hari harus sealu conditioning, biar tidak tanding tetap latihan. Biar tubuh selalu siap."

Read More