Info

SELAMAT DATANG

My Radian | Indonesia Visi Menjadi Sebuah Lembaga / Instansi yang berguna dan bermanfaat bagi dunia dan semua orang disekitarnya , Serta Mampu Menciptkan Suatu Hasil Karya Nyata yang terbaik dan menjadi kebutuhan hidup setiap orang didunia untuk membantu meringankan Aktivitas Sehari Hari.

Sekilas Tentang Admin

My Radian | Indonesia, Nama Pembuat : Rana, Tanggal Pembuatan 21 November 2011 Dengan Menggunakan Nama Phoenix, dengan kemudian berganti menjadi RADIAN pertanggal 29 Oktober 2012 Terima Kasih

Follow Me

Selasa, 17 Januari 2012

Kisah indah Ibnu Hajar dengan Seorang Yahudi


Ibnu Hajar rahimahullah dulu adalah seorang hakim besar Mesir di masanya. Beliau
jika pergi ke tempat kerjanya berangkat dengan naik kereta yang ditarik oleh kuda-kuda atau
keledai-keledai dalam sebuah arak-arakan.
Pada suatu hari beliau dengan keretanya melewati seorang yahudi Mesir. Si yahudi itu
adalah seorang penjual minyak. Sebagaimana kebiasaan tukang minyak, si yahudi itu
pakaiannya kotor. Melihat arak-arakan itu, si yahudi itu menghadang dan menghentikannya.
Si yahudi itu berkata kepada Ibnu Hajar:
“Sesungguhnya Nabi kalian berkata:

” Dunia itu penjaranya orang yang beriman dan surganya orang kafir. ” (HR. Muslim)
Namun kenapa engkau sebagai seorang beriman menjadi seorang hakim besar di
Mesir, dalam arak-arakan yang mewah, dan dalam kenikmatan seperti ini. Sedang aku -yang
kafir- dalam penderitaan dan kesengsaran seperti ini.”
Maka Ibnu Hajar menjawab: “Aku dengan keadaanku yang penuh dengan
kemewahan dan kenimatan dunia ini bila dibandingkan dengan kenikmatan surga adalah
seperti sebuah penjara. Sedang penderitaan yang kau alami di dunia ini dibandingkan
dengan yang adzab neraka itu seperti sebuah surga.”
Maka si yahudi itupun kemudian langsung mengucapkan syahadat: “Asyhadu anla
ilaha illallah. Wa asyhadu anna Muhammad rasulullah,” tanpa berpikir panjang langsung
masuk Islam.
Subhanallah, sangat menakjubkan hadits Rosulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam
dalam kisah ini…
Bahan Renungan:
Imam An-Nawawi menjelaskan hadits ini: “Dunia itu penjaranya orang yang beriman dan
surganya orang kafir.”

“Maknanya bahwa setiap mukmin itu dipenjara dan dilarang di dunia ini dari
kesenangan-kesenangan dan syahwat-syahwat yang diharamkan dan dibenci. Dia
dibebani untuk melakukan ketaatan-ketaatan yang terasa berat. Jika dia meninggal dia

akan beristirahat dari hal ini. Dan dia akan berbalik kepada apa yang dijanjikan Allah
berupa kenikmatan abadi dan kelapangan yang bersih dari cacat.
Sedangkan orang kafir, dia hanya akan mendapatkan dari kesenangan dunia yang dia
peroleh, yang jumlahnya sedikit dan bercampur dengan keusahan dan penderitaan.
Dan bila dia telah mati, dia akan pergi menuju siksaan yang abadi dan penderitaan
yang selama-lamanya.”(Syarah Shohih Muslim No. 5256)
Maka sepantasnya seorang mukmin bersabar atas hukum Allah dan ridha dengan yang
ditetapkan dan ditaqdirkan oleh Allah. Semoga kita diberi taufik, kemudahan, dan al-afiat
untuk menjalani kehidupan dunia ini. Amiin

0 komentar:

Posting Komentar

Silahkan Berikan Komentar yang layak dan bijak, komentar yang mengandung SPAM, SARA , dan PORNOGRAFI akan saya hapus . Blog DOFOLLOW.
Saya Mengucapkan banyak terimakasih atas partisipasi dan atas kunjungan kalian, Saya Berharap semoga ini bisa bermanfaat buat kita semua .